UPDATE POINT DAN PELAPORAN PENALTY ICC 2020
-
id 2A :
All Done...thanks guys
-
@I-Love-Niken said in UPDATE POINT DAN PELAPORAN PENALTY ICC 2020:
Hasil Final Cup Liga 1B
tompi11 [VRE] 1 - 0 [BPG] Yogi_uf_654
*belum ada SS, bisa dilengkapi yang satu liga, atau yang bersangkutan
@tompi11 @Yogi_uf_654Rekap Hasil Final CUP ICC 2020 R2
1A - Done ✅ 1B - Done ✅ 1C - Done ✅ 1D - Done ✅ 1E - Done ✅ 2A - 2B - Done ✅ 2C - Done ✅ 2D - Done ✅ 2E -
ups sorry tertinggal untuk liga 1B mohon dibantu ss untuk bukti hasil
-
dengan asusmsi hasil 1B seperti informasi awal maka standings table ICC 2020 R2 MD21 adalah sebagai berikut :
-
Untuk group 2 sepertinya sudah terkunci untuk yang akan maju ke babak selanjutnya, namun kemungkinan masih bisa berubah adalah di group 1 mari kita lihat standing table tiap2 id liga :
Id liga 1A :
Id Liga 1B :
Id liga 1C :
Id Liga 1D :
Id Liga 1E :
-
final cup 1B
-
@Elnino-Padang04 oke thanks postnya...completed
-
Hasil akhir ICC 2020 - R2 adalah sebagai berikut :
Kami tunggu hingga malam ini pukul 20.00 WIB/21.00WITA/22.00WIT jika tidak ada komplain terkait perhitungannya maka akan kami tetapkan sebagai urutan 5 tiap group akan melaju ke phase berikutnya untuk putaran Final ICC 2020
-
Dengan berakhirnya batas waktu konfirmasi point maka kami tutup dan untuk peserta putaran Final ICC 2020 adalah sebagai berikut :
-
@SEMAR-NABABAN said in PENDAFTARAN ICC 2020:
Selamat pagi guys
Saya perwakilan dari kru Legion Crusher mau menanyakan ini kepada panitia.
Ini terjadi di ICC 2020 Final Round Liga F2.
Apakah diperbolehkan bermain seperti ini, setelah selesai simulasi pertama pihak pm nya baru undang peserta yang lainnya. Bisa kita lihat simulasi pertama berada pada pukul 07.05 WIB padahal peserta yang lain baru dapat undangan join dimenit 07.10. Jadi pmnya mengundang peserta yang lain setelah pemainnya laku terjual. Mohon tindakan dan tanggapannya panitia dan peserta yang lainnya@danar-aguero said in PENDAFTARAN ICC 2020:
Selamat pagi manajer osm, kami disini mau mengakui dan klarifikasi kesalahan yg dilakukan oleh Adzkia SHA selaku moderator liga F2 Final ICC 2020. Disini liga di create pada pukul 06.53 -an dan simulasi pertama jam 07.05 serta inv manajer jam 07.07 ini pure tanpa kesengajaan dan tidak mengira simulasi terjadi pada waktu dekat.
Disini kami benar-benar murni ga menginginkan hal seperti ini, kami mengakui ini kesalahan dari pihak kami (KPK) kami memohon maaf pada seluruh manajer Indonesia khususnya pada manajer yg bermain di final ICC
Kami juga siap menerima semua keputusan dari forum dan panitia penyelenggara
Sekali lagi kami dari KPK memohon maaf kepada kru-kru dan manajer yang bermain difinal ICC
Semoga menjadi pelajaran bagi kita semua mengenai tata cara pembuatan liga, kami sebagai panitia juga meminta maaf atas khilaf kami mitigasi error semacam ini tidak kami antisipasi dalam aturan yang ada, kedepan akan kami masukkan menjadi salah satu catatan peraturan, khilaf maupun tidak bukti yang ada tetap kita lihat sebagai pembuktiannya, untuk penalty adalah -50 per kejadian penjualan 5 x -50 = -250 point untuk KpK (dalam rentang waktu sebelum penyebaran undangan), namun untuk pembelian adalah kecepatan dari waktu setelah undangan hal ini tanpa penalty. Mohon maklum bagi peserta lainnya semoga semangat kawan-kawan dalam berkompetisi tetap terjaga.
Thanks,
Arthur -
@Arthur-sansuwanto dengan tetap menjaga respek pada panitia (meski ada kekurangan dalam mitigasi) dan respek juga pada kru KPK (meski salah satu anggotanya melakukan indikasi kurang sportif, hanya indikasi ya ..), Saya mewakili kru Maron (kebetulan Kapten line up final) menyampaikan pandangan bahwa pembelian pemain bisa dilakukan karena 2 unsur ; Modal dan waktu. Untuk modal sendiri, uang yang digunakan untuk memborong pemain dalam kasus tersebut adalah hasil penjualan beberapa pemain (lebih tepatnya 5 pemain) yang dianggap kurang sportif tadi, jika kondisinya tanpa penjualan pemain, maka tidak akan mungkin bisa memborong pemain sebanyak itu. Bahkan jika diberi waktu yang sama, manager yang bersangkutan (moderator liga) tetap memiliki kemampuan lebih dibanding para manager lainnya karena memiliki modal yang lebih besar hasil penjualan yang dianggap tidak sportif tadi. Untuk unsur yang kedua yaitu waktu, Bung @Arthur-sansuwanto sudah membahas bahwa yang bersangkutan hanya lebih cepat saja, tetapi hal itu sulit dibuktikan dan pada kenyataannya kalau kita ligat pada gambar, lebih mengarah pada bukan soal kecepatan, melainkan prioritas tindakan. Jadi kesimpulan kami adalah pembelian pemain juga layak dianggap pelanggaran karena sangat merugikan peserta liga lainnya, apalagi di momen even transfer madness ini, membeli pemain malah bisa lebih susah daripada menjual pemain karena semua manager sangat siaga dalam membeli pemain seperti satpol PP yang bersiap menangkap pasangan mesum. Demikian pandangan kami.
Maron
-
@Andi-MARONOFF saya juga setuju dengan pendapat ente, knpa pinaltinya bukan kepada pembelian pemain.. seharusnya kalau dia merasa salah tidak membeli pemain dulu agar dia tidak diuntungkan
Disini juga ada jeda yg cukup dari dia create liga yaitu pukul 06.53 sampai simulasi pertama yaitu pukul 07.05 knpa bukan dipakai untuk mengundang peserta terlebih dahulu -
@Dmaz-Khadira yups .. benar bung .. sayangnya posisi kita di sini hanya bisa membantu menyampaikan pandangan demi pulihnya kredibilitas panitia dan kru KPK di mata publik OSMania, karena memang pada dasarnya rulesnya belum tertulis. Semoga ke depannya lebih baik lagi ..
-
@Andi-MARONOFF @Dmaz-Khadira pandangan kalian bisa dimengerti, mitigasi kami yang kurang menjadi satu kelemahan penalty, pro dan kontra sudah tentu hal biasa, mohon pengertiannya....masukan ini menjadi noted sebagai pandangan aturan yang lebih baik kedepannya, penalty sudah diberikan mohon pengertiannya.
-
@Arthur-sansuwanto keputusan sepenuhnya ada di panitia, kami hanya menyampaikan pandangan yang barangkali bisa membantu panitia maupun pimpinan kru KPK untuk menjaga kredibilitas di mata publik OSMania. Show must go on ..
-
Lapor bung @Arthur-sansuwanto untuk Liga F3 ada manger yang membeli pemain sebelum simulasi transfer pertama. Tim FK KURESSARE, Manager danar aguero dari kru KPK
-
@Arthur-sansuwanto said in UPDATE POINT DAN PELAPORAN PENALTY ICC 2020:
@SEMAR-NABABAN said in PENDAFTARAN ICC 2020:
Selamat pagi guys
Saya perwakilan dari kru Legion Crusher mau menanyakan ini kepada panitia.
Ini terjadi di ICC 2020 Final Round Liga F2.
Apakah diperbolehkan bermain seperti ini, setelah selesai simulasi pertama pihak pm nya baru undang peserta yang lainnya. Bisa kita lihat simulasi pertama berada pada pukul 07.05 WIB padahal peserta yang lain baru dapat undangan join dimenit 07.10. Jadi pmnya mengundang peserta yang lain setelah pemainnya laku terjual. Mohon tindakan dan tanggapannya panitia dan peserta yang lainnya@danar-aguero said in PENDAFTARAN ICC 2020:
Selamat pagi manajer osm, kami disini mau mengakui dan klarifikasi kesalahan yg dilakukan oleh Adzkia SHA selaku moderator liga F2 Final ICC 2020. Disini liga di create pada pukul 06.53 -an dan simulasi pertama jam 07.05 serta inv manajer jam 07.07 ini pure tanpa kesengajaan dan tidak mengira simulasi terjadi pada waktu dekat.
Disini kami benar-benar murni ga menginginkan hal seperti ini, kami mengakui ini kesalahan dari pihak kami (KPK) kami memohon maaf pada seluruh manajer Indonesia khususnya pada manajer yg bermain di final ICC
Kami juga siap menerima semua keputusan dari forum dan panitia penyelenggara
Sekali lagi kami dari KPK memohon maaf kepada kru-kru dan manajer yang bermain difinal ICC
Semoga menjadi pelajaran bagi kita semua mengenai tata cara pembuatan liga, kami sebagai panitia juga meminta maaf atas khilaf kami mitigasi error semacam ini tidak kami antisipasi dalam aturan yang ada, kedepan akan kami masukkan menjadi salah satu catatan peraturan, khilaf maupun tidak bukti yang ada tetap kita lihat sebagai pembuktiannya, untuk penalty adalah -50 per kejadian penjualan 5 x -50 = -250 point untuk KpK (dalam rentang waktu sebelum penyebaran undangan), namun untuk pembelian adalah kecepatan dari waktu setelah undangan hal ini tanpa penalty. Mohon maklum bagi peserta lainnya semoga semangat kawan-kawan dalam berkompetisi tetap terjaga.
Thanks,
ArthurTetap semangaatt panitia icc @Arthur-sansuwanto
-
@DON-NEST said in UPDATE POINT DAN PELAPORAN PENALTY ICC 2020:
Lapor bung @Arthur-sansuwanto untuk Liga F3 ada manger yang membeli pemain sebelum simulasi transfer pertama. Tim FK KURESSARE, Manager danar aguero dari kru KPK
penalty -50 point, mengikuti yang pernah terjadi di R2, akan kami masukkan kedalam peraturan untuk event ICC selanjutnya @danar-aguero
-
Update Standings table - MD 01 ICC 2020 Final Round :
-
Update ICC 2020 MD2-Final Round :
-
Update MD3 :