KAFE UMUM : Informasi Semua Hal (selain OSM dan Sepakbola)
-
.
MotoGP Thailand 2025: Sengatan Marquez Bersaudara di Hari Pertama
MotoGP Thailand 2025 sudah menyelesaikan hari pertama. Marquez bersaudara, Marc dan Alex, mendominasi seli free practice dan practice.
Di sirkuit Buriram, MotoGP Thailand 2025 berlangsung pada 28 Februari sampai 2 Maret 2025. Latihan bebas dan practice sudah selesai digelar.Pada latihan bebas, Jumat (28/2/2025) siang WIB, Marc Marquez yang menjadi tercepat. Rider tim pabrikan Ducati itu mencatatkan waktu satu menit 29,423 detik.
Pada sesi berikutnya pada sore hari, giliran Alex Marquez yang melesat. Rider tim Gresini Racing itu mencatatkan waktu satu menit 29,020 detik. Torehan Alex itu lebih cepat 0,052 detik dari Marc Marquez.
Hasil yang diraih Alex Marquez di sesi practice ini sesuai dengan prediksi kakaknya. Alex Marquez dinilai oleh rider berjuluk Baby Alien itu akan menjadi salah satu pesaing juara di MotoGP 2025.
"Saya harap bisa bersaing untuk memperebutkan gelar. Jelas di antara para rival saya, saya melihat rekan setim saya, Bagnaia, dan adik saya, Alex, juga menggunakan Ducati," kata Marc Marquez di BBC.
Sementara itu, rider tim pabrikan Ducati lainnya, Francesco Bagnaia, tak bisa menembus 10 besar pada sesi practice, tepatnya di posisi ke-13. Dia mencatatkan satu menit 29,711 detik, lebih lambat 0,691 detik dari Alex Marquez di posisi pertama.
-
.
Indonesia Punya Wakil di Hongkong International Wushu Championship 2025
Pesantren Al-Kahfi Somalangu, Kebumen, menuju Kejuaraan Wushu Internasional dengan titel The 20th Hongkong International Wushu Championship 2025 yang digelar pada 28 Februari hingga 3 Maret 2025.
Kompetisi ini diikuti lebih dari 80.000 peserta dari 50 negara dan wilayah. Hal itu menjadikan kejuaraan tersebut salah satu ajang wushu terbesar di dunia.
Sebagai persiapan, Pesantren Al-Kahfi telah menggelar Training Camp selama empat bulan dengan mendatangkan pelatih wushu profesional langsung dari Yunnan, China, Ma Jiandong.
Pelatihan ini terlaksana berkat dukungan dari Team Hualong Tarekat Naqsabandiyah di Kunming City, Yunnan. Pelatih asal China tersebut memberikan pembinaan intensif, baik dari segi teknik maupun mental, untuk memastikan tim siap bersaing di tingkat internasional.
"Pesantren Al-Kahfi, sebagai pesantren tertua di Indonesia, ingin menunjukkan bahwa wushu bisa menjadi media untuk mempererat hubungan budaya antara Indonesia dan China," kata Ketua Tim Wushu Pesantren Al-Kahfi Somalangu, Julizar Idris, dalam keterangan persnya.
Menurut Julizar, generasi muda Indonesia perlu dibekali dengan akhlak yang baik, fisik yang kuat, dan penguasaan teknologi.
"Investasi China di Indonesia membutuhkan sumber daya manusia yang kompeten, sehat, dan memahami bahasa serta budaya China. Ini adalah langkah strategis yang saling menguntungkan bagi kedua negara," tambahnya.
Keikutsertaan tim Wushu Pesantren Al-Kahfi dalam kejuaraan ini diharapkan menjadi kebanggaan bagi masyarakat Kebumen dan juga bagi Indonesia secara keseluruhan.