INDONESIA CREW LEAGUE 2016
-
Sepertinya liga 20 pun harus disesuaikan dengan pembagian targetnya bung, agar sesuai dengan drawing seperti R1, hal ini tidak lain supaya panitia juga tidak perlu memulai drawing lagi, karena bisa jadi ada pihak yang menentang juga. Sesuai dengan R1 yaitu:
G1: 3 tim
G4: 3 tim
G7: 4 tim
G10: 4 tim
G13: 3 tim
G16: 3 timJadi beberapa liga perlu dicoret bung @NusantaraErwan
Brazil
Divisi Dua Rumania
Divisi Dua Rusia
Divisi Tiga A Spanyol
Inggris
Italia
Spanyol
Prancis -
Dan tinggal tersisa ini :
Amerika Serikat
Divisi Dua Belanda
Divisi Dua Brazil
Divisi Dua Prancis
Divisi Tiga A Italia
Divisi Tiga B Italia
Divisi Tiga B Spanyol
Divisi Tiga C Italia
Divisi Tiga C Spanyol
Divisi Tiga D Spanyol
Divisi Tiga Jerman
KolombiaDan saya pribadi menolak bermain di Piala Nostalgia
-
Lha anda sendiri mewakili MP milih liga mana @I-Love-Niken ?
Kalo menurut saya gak harus kaku posisi goal sama dengan Putaran 1, intinya adalah pertukaran Goal dari Putaran 1 dimana Kru sebelumnya pegang G atas dan G bawah maka Putaran 2 pegang G tengah, jadi gak usah dibikin ribet dan berbelit.
Tapi kembali sebagai Panitia kami serahkan ke Seluruh kontestan apakah ingin Liga yang goalnya persis seperti Putaran 1 ato seperti yang sudah dipilih oleh Bung Isopora dan Bung Kibo dimana yang penting ada 20 klub, goal hanya beda sedikit dengan Putaran 1.
Silahkan dipilih...sampai batas waktu yang sudah kami tentukan
-
@NusantaraErwan Bukannya beda sedikit bung Erwan, tapi beda banyak. Misal ada 3 kru yang pas R1 dapet G1 - G16. Nah pas di R2 nanti ada kru yang komposisinya G1-G16, G2-G16, G2-G14, karena di liga tersebut hanya ada satu tim yang punya G1 dan dua tim yang punya G16. Ex. Liga Prancis.
Sementara saya lihat dipostingan sebelumnya, bahwa metode pemilihan timnya ditukar, tidak lagi dirandom. -
Contoh liga Prancis, bukankah kalo seperti ini akan lebih ribet dan pastinya ada pihak-pihak yang dirugikan?
- G1-G16
- G2-G16
- G2-G14
- G5-G14
- G5-G14
- G5-G12
- G5-G12
- G9-G12
- G9-G12
- G9-G9
-
@I-Love-Niken said in INDONESIA CREW LEAGUE 2016:
Contoh liga Prancis, bukankah kalo seperti ini akan lebih ribet dan pastinya ada pihak-pihak yang dirugikan?
- G1-G16
- G2-G16
- G2-G14
- G5-G14
- G5-G14
- G5-G12
- G5-G12
- G9-G12
- G9-G12
- G9-G9
nambahin juga selain Goal nya ga rata, liga Perancis, Inggris, Spanyol G1nya itu semua nilai value awalnya lebih dari 300m+, tujuan perputaran target kemarin lebih ke gimana rasanya kedapetan pegang G1 dengan nilai value awal yg pas-pasan atau kita sebut saja di bawah 50m dan bisa dibilang tidak terlalu jauh dgn nilai value awal G16nya.
Paling realistis tersisa antara Colombia dan Amerika Serikat yg kurang lebih komposisi nilai value awalnya ga beda jauh sama Venezuela, untuk liga divisi bawah value awalnya terlalu rendah jadi ga fair juga buat yg kebagian G atas di R2 nanti -
Perbedaan pendapat adalah sebuah hal yang wajar menurut saya. Jadi gini bung @I-Love-Niken semua tergantung pilihan peserta mau menerima sedikit perubahan atau tidak. Dengan memilih Brazil otomatis kamilah salah satu kru yang menerima perubahan goal yang anda sebutkan diatas dan kami dari Cavalry tidak keberatan.
-
KOLOMBIA
-
Liga Divisi 3 Jerman
-
Saya mewakili Crew LC : Liga Kolombia :flag_co:
-
@NusantaraErwan
GOI U-23 : BRAZIL -
-
Ok Kawan kawan Manager...
Sesuai deadline yang sudah ditentukan, Kru yang memberikan suaranya sebanyak 7 Kru yaitu ;
- Indonesia Cavalry = Isopora -> Brazil
- Nusantara United = Bang Kibo -> Brazil
- Broker Inosmia = Fadeli Anas -> Kolombia
- Legion Crusher = Adi Putra99 -> Kolombia
- Phoenix = Dedistra -> Kolombia
- GOI-U23 = Biosec -> Brazil
- Merah Putih = I love Niken -> Kolombia
Maka Hasilnya :
- Brazil = 3 Suara
- Kolombia = 4 Suara
Maka untuk Putaran 2 ICL 2017 menggunakan Liga Kolombia dengan pembagian sebagai berikut :
Selamat bertanding dengan Fair Play....
Salam Olahraga....
-
PEJABAT TERAS :
1.prabjul
2 bar_barian -
Bung panitia bukannya peraturan ICL dari dulu manager yg udah turun di ICL ronde 1 GA boleh turun di ronde 2