BERITA SEPUTAR DUNIA SEPAKBOLA
-
Daftar Juara Liga Europa: Klub Spanyol Kuasai 2 Musim Terakhir
Dari daftar juara Liga Europa, Villarreal membuat klub Spanyol sudah menguasai trofi dua musim beruntun usai menang di final Liga Europa musim ini.
Dalam pertandingan final Liga Europa di Stadion Miejski, Gdańsk, Kamis (27/5/2021) dini hari WIB, Villarreal menang adu penalti atas Manchester United.
Di waktu normal, Kapal Selam Kuning unggul duluan lewat Gerard Moreno di babak pertama. Edinson Cavani membawa Setan Merah menyamakan skor di babak kedua. Tak ada lagi gol tercipta di sisa waktu normal, membawa laga final Liga Europa ini ke adu penalti.
Pertandingan kemudian harus dituntaskan lewat adu penalti, yang berjalan alot sampai kiper kedua tim ikut ambil bagian. Kegagalan David De Gea jadi algojo lantas memastikan Villarreal juara Liga Europa.
Buat Villarreal, ini menjadi keberhasilan pertama menjuarai Liga Europa yang dulu mengusung nama Piala UEFA. Beda ceritanya buat Unai Emery, entrenador Villarreal, yang sebelum ini sudah tiga kali menjuarai ajang itu bersama Sevilla.
Bahkan, seperti ikutip dari Opta, Unai Emery menjadi pelatih pertama yang meraih empat trofi Liga Europa/Piala UEFA. Ia telah melewati torehan dari pelatih legendaris Italia, Giovanni Trapattoni.
Berikut daftar juara Liga Europa/Piala UEFA:
2020-2021 Villarreal CF
2019-2020 Sevilla FC
2018-2019 Chelsea
2017-2018 Atlético Madrid
2016-2017 Manchester United
2015-2016 Sevilla FC
2014-2015 Sevilla FC
2013-2014 Sevilla FC
2012-2013 Chelsea
2011-2012 Atlético Madrid
2010-2011 FC Porto
2009-2010 Atlético Madrid
2008-2009 Shakhtar Donetsk
2007-2008 FC Zenit
2006-2007 Sevilla FC
2005-2006 Sevilla FC
2004-2005 CSKA Moscow
2003-2004 Valencia CF
2002-2003 FC Porto
2001-2002 Feyenoord
2000-2001 Liverpool
1999-2000 Galatasaray
1998-1999 Parma
1997-1998 Internazionale
1996-1997 FC Schalke 04
1995-1996 FC Bayern Munich
1994-1995 Parma
1993-1994 Internazionale
1992-1993 Juventus
1991-1992 Ajax
1990-1991 Internazionale
1989-1990 Juventus
1988-1989 Napoli
1987-1988 Bayer 04 Leverkusen
1986-1987 IFK Göteborg
1985-1986 Real Madrid
1984-1985 Real Madrid
1983-1984 Tottenham Hotspur
1982-1983 Anderlecht
1981-1982 IFK Göteborg
1980-1981 Ipswich Town
1979-1980 Eintracht Frankfurt
1978-1979 Borussia M'gladbach
1977-1978 PSV
1976-1977 Juventus
1975-1976 Liverpool
1974-1975 Borussia M'gladbach
1973-1974 Feyenoord
1972-1973 Liverpool
1971-1972 Tottenham Hotspur -
Final Liga Champions: Kante & Mendy Sudah Latihan di Skuad Chelsea
Chelsea mendapat kabar baik terkait kondisi dua pemain andalannya jelang final Liga Champions. N'Golo Kante dan Edouard Mendy sudah berlatih normal lagi.
Sebelumnya Kante dan Mendy mendapat cedera pekan lalu di saat berbeda. Kante mengalami cedera paha saat Chelsea mengalahkan Leicester City di Stamford Bridge 18 Mei lalu.
Setelah itu, Kante melewatkan pertandingan terakhir Chelsea di Liga Inggris. Tanpa Kante, Chelsea kalah 1-2 dari Aston Villa meski akhirnya bisa finis empat besar.
Sementara itu, Mendy menyusul di pekan terakhir Liga Inggris lalu. Saat ditekuk Villa, Mendy cuma bermain kurang dari sebabak sebelum digantikan Kepa Arrizabalaga.
Mendy mendapat benturan di tulang rusuknya karena menabrak tiang. Kondisi dua pemain andalan itu membuat Chelsea was-was mengingat akhir pekan ini ada final Liga Champions menunggu di Estadio Do Dragao, Minggu (30/5/2021) dini hari WIB besok, menghadapi Manchester City.
Untungnya dalam perkembangan terbaru, Mendy dan Kante sudah membaik. Dikutip Sky Sports. kedua pemain tersebut telah berlatih normal lagi di Cobham, Rabu (26/5) sore waktu setempat.
Kembalinya Kante dan Mendy tentu membuat senang manajer Thomas Tuchel. Sebab Kante adalah andalan di lini tengah, sementara Mendy jadi andalan di bawah mistar sejak didatangkan dari Rennes pada awal musim ini.
Kante sudah bermain dalam 47 pertandingan dan tiga assist di semua kompetisi musim ini. Peran Mendy juga tidak kalah krusial lewat catatan 44 penampilan, 24 laga di antaranya berujung clean sheet.
Chelsea punya modal bagus untuk menghadapi Manchester City di final Liga Champions akhir pekan ini. Sebab selama ditangani Tuchel, Chelsea sudah dua kali mengalahkan City dengan skor 1- 0 di semifinal Piala FA dan 2-1 di Liga Inggris.
-
Karier Egy Maulana Vikri Bersama Lechia Gdansk di Ujung Tanduk
Pelatih Lechia Gdansk Piotr Stokowiec menyebut fisik Egy Maulana Vikri kurang cocok buat Liga Polandia. Karier Egy di ujung tanduk menjelang kontraknya habis.
Kontrak Egy sendiri adalah tiga musim yang diberikan klub pada 2018 lalu. Sampai saat ini tak ada tanda-tanda bagi Egy bakal mendapatkan perpanjangan kontrak.
Di tengah ketidakpastian, pelatih klub mengirim sinyal bahwa Egy bukan pemain yang masuk kriteria yang diinginkannya. Katanya fisik Egy sangat kurang untuk bisa bersaing.
"Liga Polandia bukan kompetisi yang mudah. Ini adalah kompetisi yang sangat membutuhkan kekuatan fisik, beberapa pemain, seperti Egy, mengalami kesulitan karena hal ini," kata Piotr Stokowiec dikutip dari Sportowefakty.
"Bahkan jika pemain punya skill bagus, kemampuan fisik kadang bisa menjadi penentunya," ujarnya menambahkan.
Sampai saat ini Egy sudah hampir menghabiskan tiga musim bersama Lechia. Tapi menit bermainnya masih sangat minim yakni 133 menit karena lebih sering dimainkan di ujung laga.
Selain Egy, ada juga pemain-pemain muda Lechia lainnya yang masih minim bermain. Mereka adalah Egzon Kryeziu asal Slovenia dan Mykola Musolitin dari Ukraina.
Piotr Stokowiec saat ini sedang menimbang-nimbang siapa dari tiga pemain ini yang akan dilepas atau dipertahankan. Ia mau memberikan kesempatan kepada pemain muda potensial.
"Kebijakan klub ini adalah mengembangkan pemain muda berbakat. Egzon belum bisa tampil karena pemain muda binaan klub main di posisi dia. Dia punya skill, tapi sepertinya dia akan dipinjamkan supaya perkembangannya tak terhambat," kata Piotr Stokowiec.
"Bermain reguler sangat penting buat pemain muda, tetapi jangan dimainkan karena mereka muda, harus karena kualitas yang mereka miliki," ucapnya.
-
Liga 1 Tetap Ada Degradasi-Promosi, Pelatih Persib Bandung Lega
PSSI akhirnya memutuskan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2021 bakal menerapkan sistem promosi dan degradasi. Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, pun lega.
Artinya, wacana meniadakan degradasi batal batal terlaksana. Promosi dan degradasi merupakan semangat dari kompetisi sepakbola profesional. Setiap klub akan tampil untuk menunjukkan yang terbaik agar tak turun kasta.
"Kalau liga tidak ada dua hal itu, barulah menjadi berita. Hal bagusnya, saya harap semua pihak di sepakbola Indonesia, kita tidak bisa mengubah beberapa hal hanya karena segelintir orang menginginkannya berubah, harus tetap profesional untuk bisa berkembang dengan rencana konkrit," ujar Robert dalam jumpa pers virtual, Kamis (27/5/2021).
Wacana penghapusan degradasi Liga 1 dan Liga 2 sempat mengemuka dari sejumlah klub, disebut ada 13 klub yang menginginkan hal itu dilaksanakan karena alasan pandemi. Usai menuai polemik, PSSI akhirnya membatalkan wacana itu jelang Kongres PSSI.
"Karena kalau selalu berubah rencana itu tidak akan berjalan lurus. Promosi dan degradasi tidak untuk didiskusikan karena itu sudah menjadi semangat dari olahraga ini, karena semua orang menunjukkan yang terbaik agar tidak terdegradasi, ketika itu berubah semua orang akan kecewa dan tidak ada yang menganggapnya sebagai hal serius," tutur Robert.
Sebelumnya, federasi mantap menetapkan hal ini dalam rapat Emergency Komite Eksekutif (Exco) Meeting, Selasa (25/5/2021). Selain itu, keputusan ini diambil setelah PSSI berkonsultasi dengan AFC dan FIFA.
"Dalam diskusi dengan semua Exco PSSI, akhirnya kami (PSSI) memutuskan Liga 1 dan 2 musim kompetisi 2021-2022 tetap ada promosi dan degradasi," kata Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dalam rilis federasi.
PSSI pun akan bersurat ke para klub yang sempat meminta Liga 1 dan Liga 2 tanpa degradasi.
"Sekjen (Yunus Nusi) telah saya perintahkan untuk membalas surat-surat permohonan dari klub-klub Liga 1 dan 2 yang berisi permohonan kompetisi tanpa degradasi dengan isi surat menjelaskan hasil diskusi ketat Exco PSSI dan konsultasi dengan FIFA/AFC. Keputusan PSSI ini sudah final," ujar Iriawan.
-
Ada Kemungkinan Bali United Vs Persija Jadi Pembuka Liga 1 2021
PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah menyusun draft jadwal kompetisi Liga 1 2021. Salah satu adalah potensi laga pembuka Bali United melawan Persija Jakarta.
Meski tak diatur secara khusus di regulasi, partai pembuka biasanya mempertemukan para juara. Satu klub dari juara terakhir kompetisi dan satu klub lainnya dari juara turnamen. Bali United adalah juara Liga 1 2019, sementara Persija juara Piala Menpora 2021.
Operator kompetisi mengakui bahwa ada potensi pertemuan Bali United melawan Persija pada partai pembuka. Hal itu juga sudah masuk dalam draft jadwal kompetisi.
"Draft sudah ada, tapi jadwal lebih detail siapa lawan siapa itu belum matang. Tapi 'tanggal segini', matchday 1, itu sudah ada. Draft masih 3 Juli," kata Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita kepada detikSport.
Namun rencana itu masih bisa berubah. PT LIB masih menunggu perkembangan terkait kiprah dua klub Indonesia yakni Persipura Jayapura dan Bali United yang akan tampil di Piala AFC 2021.
Persipura yang tergabung di Grup H akan memulai kiprahnya mulai 29 Juni mendatang dengan Singapura menjadi lokasi terpusat. Sementara Bali United akan tampil mulai 30 Juni, tapi belum ditentukan oleh AFC dimana lokasi terpusat untuk para peserta Grup G.
"Ini ada beberapa skenario, karena juara terakhir 2020 kan nggak ada, klasemen juga cuma tiga pekan. Apakah pakai tim juara Piala Menpora juga bisa. Tidak ada ketentuan baku. Kami masih matangkan, salah satunya bisa itu (Bali United Vs Persija). Bisa juga dari liga-liga sebelumnya. Belum matang betul, nanti dirapatkan dalam meeting dengan klub," tutur Lukita.
"Club meeting setelah kongres kemungkinan, karena Jumat (28 Mei) klub baru pada datang (ke Jakarta untuk Kongres PSSI). Waktunya nggak cukup. Yang pasti setelah izin keluar biar enak," ucapnya.
-
Shin Tae-yong: Timnas Indonesia Sudah Gigih, tapi Banyak Kekurangan
Shin Tae-yong mengomentari penampilan Timnas Indonesia yang kalah 2-3 dari Afghanistan, Selasa (25/5/2021). Katanya, masih banyak kekurangan meski tampil gigih.
Timnas Indonesia sempat tertinggal 0-3 dalam laga di Lapangan Iranian Club, Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), Selasa (25/5/2021) malam WIB. Afghanistan mencetak gol masing-masing pada menit ke-6, ke-43, dan ke-49.
Beruntung tak ada gol tambahan lagi yang diciptakan Afghanistan untuk menambah keunggulan mereka. Saat Afghanistan buntu, giliran Timnas Indonesia yang mulai berhasil memperbaiki finishing-nya.
Egy Maulana Vikri yang baru masuk di babak kedua sanggup memperkecil ketertinggalan Timnas Indonesia menjadi 1-3 pada menit ke-59. Lima menit berselang, giliran Adam Alis yang mencatatkan namanya di papan skor dan mengubah kedudukan menjadi 2-3. Skor itu bertahan sampai akhir pertandingan.
"Pertama untuk stopper, banyak kekurangan di sektor itu, tetapi dengan adanya pemain seperti sekarang, kami harus perbaiki satu demi satu," kata Shin Tae-yong mengomentari penampilan anak asuhnya, dalam rilis PSSI.
"Kemudian passing dalam pertandingan. Kalau dilihat juga kekurangan ada saat tidak bisa melakukan serangan balik yang baik, itu yang akan diperbaiki satu demi satu. Secara keseluruhan, masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki," ujarnya menambahkan.
Secara keseluruhan, Shin Tae-yong memaklumi kekurangan yang ada dalam Timnas Indonesia saat ini. Mau bagaimanapun, mayoritas pemain yang dibawanya minim pengalaman di level senior.
Tak lupa ia juga mengapresiasi kegigihan para pemain yang berupaya mengejar ketertinggalan. Berikutnya, Evan Dimas Cs bakal meladeni Oman pada uji coba kedua, 29 Mei.
"Memang ini sebuah proses, jadi kami berusaha untuk memainkan seluruh pemain. Dan juga selama satu tahun enam bulan tidak bergulirnya kompetisi di Indonesia, sehingga bisa dibilang ini sebagai awal. Ini merupakan perkembangan yang sangat baik," tutur pria asal Korea itu.
"Babak pertama kami memang kemasukan tiga gol, namun di babak kedua kami bisa mengejar kembali untuk mencetak dua gol. Di situ saya melihat kegigihan dari para pemain, dan saya berterima kasih atas usahanya," ucap Shin Tae-yong soal penampilan Timnas Indonesia.
-
Resmi! Zinedine Zidane Mundur dari Real Madrid
Selesai sudah perjalanan Zinedine Zidane bareng Real Madrid. Zidane dan Los Blancos memutuskan berpisah untuk kedua kalinya. Zidane resmi mundur dari posisinya sebagai pelatih Real Madrid.
Klub Real Madrid mengumumkannya secara resmi, Kamis (27/5/2021) sore WIB. Pengumuman ini hadir selang beberapa hari setelah Zinedine Zidane gagal membawa Los Blancos mempertahankan gelar juara Liga Spanyol.
"Kami harus menghormati keputusannya dan menunjukkan rasa hormat atas profesionalisme, dedikasi, serta semangat selamat bertahun-tahun yang diberikannya kepada Real Madrid," ujar pernyataan klub Real Madrid.
"Zidane adalah salah satu ikon hebat Real Madrid dan dia sudah memberikan prestasi luar biasa sebagai pelatih maupun pemain di klub kami," lanjut pernyataan itu.
Zinedine Zidane berpose dengan trofi Liga Champions usai mengantar Real Madrid juara di tahun 2018, pada periode pertamanya melatih klub tersebut. Foto: GENYA SAVILOV/AFP
Selama periode kedua menangani Real Madrid, Zinedine Zidane telah melalui 114 laga dengan rincian hasil 69 kemenangan, 25 kali imbang, dan 20 kekalahan. Ada total 207 gol yang dibuat Madrid-nya Zidane sekaligus kebobolan 104 gol pada periode itu.
Ada dua gelar didapat Zidane yakni Liga Spanyol 2019/2020 dan Piala Super Spanyol 2019 pada periode kedua tersebut. Sayangnya, Zinedine Zidane dan presiden Florentino Perez kabarnya tak lagi sejalan musim ini. Walhasil, Zinedine Zidane memutuskan pergi dari klub yang sempat ditinggalkannya juga pada musim panas 2018 itu.
"Dia tahu bahwa dirinya selalu ada di hati fans Real Madrid dan Real Madrid akan selalu jadi rumahnya."
-
Chelsea Juara Liga Champions 2020/2021!
Chelsea berhasil menjadi juara Liga Champions musim ini, usai memenangkan laga final kontra Manchester City. The Blues menang tipis 1-0 atas The Citizens.
Final Liga Champions 2020/2021 mempertemukan dua wakil Premier League, Man City vs Chelsea. Pertandingan digelar di Stadion do Dragao, Portugal, Minggu (30/5/2021).
Kedua kesebelasan bermain menekan sejak awal pertandingan. Meski begitu, Chelsea menjadi tim yang mampu memecah kebuntuan lebih dulu di babak pertama.
Kai Havertz mengelabui Ederson Moraes dan mencetak gol ke gawang Manchester City. (Foto: AP/Carl Recine)
Kai Havertz sukses membobol gawang Manchester City pada menit ke-42 lewat bola sepakannya ke gawang kosong, usai memperdaya kiper Ederson Moraes. Chelsea unggul 1-0 hingga turun minum.
Man City menggempur di awal babak kedua guna mengejar ketertinggalan. Rapatnya barisan pertahanan Chelsea masih sulit ditembus Phil Foden dkk.
Chelsea mampu menjaga konsentrasi dan mempertahankan keunggulan mereka hingga wasit meniup pluit akhir pertandingan. Laga tuntas untuk kemenangan skuad asuhan Thomas Tuchel itu 1-0.
Dengan hasil ini, Chelsea keluar sebagai jawara Liga Champions 2020/2021. Klub asal London itu mengulangi prestasi mereka di tahun 2012 kala mereka memenangkan trofi Si Kuping Besar untuk pertama kalinya.
Ini juga menjadi trofi Liga Champions kedua Chelsea sepanjang sejarah klub. The Blues menyamai jumlah perolehan titel Liga Champions milik tim Inggris lainnya, Nottingham Forest, serta menjadi klub London dengan gelar tertinggi Eropa terbanyak.
-
Haaland Jadi Top Skor Liga Champions 2020/2021
Liga Champions 2020/2021 resmi berakhir. Penyerang muda sensasional Borussia Dortmund Erling Haaland resmi menjadi pencetak gol terbanyak turnamen.
Haaland menyabet Sepatu Emas Liga Champions musim ini setelah mengemas total 10 gol dalam delapan pertandingan. Dortmund sendiri tersingkir di perempatfinal setelah takluk di tangan Manchester City dengan agregat 2-4.
Bomber Norwegia itu mengungguli bintang Paris St. Germain Kylian Mbappe, yang duduk di peringkat kedua dengan delapan gol. Sementara peringkat ketiga dihuni penyerang veteran Chelsea Olivier Giroud dengan enam gol.
Ada enam pemain lain yang mengemas enam gol di sepanjang turnamen ini. Di antaranya adalah Mohamed Salah (Liverpool), Alvaro Morata (Juventus), Neymar (PSG), Marcus Rashford (Manchester United), dan Karim Benzema (Real Madrid).
Sebanyak 10 gol yang diceploskan Haaland di kompetisi ini dibuat dalam enam pertandingan pertamanya. Haaland cuma gagal mencetak gol saat Dortmund didepak Man City dalam duel dua leg.
Meski demikian, gelar Sepatu Emas Liga Champions ini bak melengkapi musim gemilang Erling Haaland di 2020/2021. Haaland telah menceploskan total 41 gol dalam 41 pertandingan untuk Dortmund di semua ajang.
Daftar Lengkap Top Skor Liga Champions 2020/2021
Pos-Nama-Tim-Gol-Menit Bermain
1 Erling Haaland Borussia Dortmund 10 705
2 Kylian Mbappe PSG 8 900
3 Olivier Giroud Chelsea 6 257
4 Youssef En-Neysri Sevilla 6 386
5 Marcus Rashford Man United 6 416
6 Alvaro Morata Juventus 6 597
7 Neymar PSG 6 746
8 Mohamed Salah Liverpool 6 781
9 Karim Benzema Real Madrid 6 842
10 Ciro Immobile Lazio 5 514
11 Robert Lewandowski Bayern Munich 5 514
12 Lionel Messi Barcelona 5 540
13 Alassane Plea Borussia Moenchengladbach 5 540
14 Sergio Oliviera Poro 5 740 -
Brentford, Tim Terakhir Promosi ke Liga Inggris 2021/2022
Brentford jadi tim terakhir yang memastikan promosi ke Liga Inggris 2021/2022. The Bees melakukannya usai mengalahkan Swansea City 2-0.
Brentford dan Swansea bertemu di final play-off Championship, Sabtu (29/5/2021) malam WIB. Brentford berupaya membayar kegagalan musim lalu di fase yang sama, setelah dikalahkan Fulham dengan skor 1-2.
Brentford membuka keunggulan di menit ke-10 lewat striker andalannya Ivan Toney. Toney mencetak gol lewat titik putih sekaligus membuat gol ke-33 dari 48 pertandingan.
Keunggulan itu bertambah sepuluh menit saat Emiliano Marcondes menjebol jala Swansea yang dikawal Freddie Woodman. Kerja Swansea mengejar ketertinggalan makin sulit karena Jay Fulton dikartumerah di menit ke-65.
Dengan demikian, Brentford asuhan Thomas Frank akhirnya bisa promosi juga ke kasta teratas sepakbola Inggris setelah gagal pada sembilan kesempatan sebelumnya.
Ini jadi penampilan pertama Brentford di kasta tersebut setelah terakhir pada 1947. Brentford melengkapi 20 peserta Liga Inggris musim depan dan bermarkas di Brentford Community Stadium yang berkapasitas 17.250 tempat duduk
Sebelum Brentford, dua tim Championship yang melaju duluan adalah juara Norwich City dan runner-up Watford.
-
David Alaba Tak Sabar Tunggu Debutnya di Real Madrid
David Alaba buka suara untuk pertama kalinya usai transfernya ke Real Madrid diresmikan. Alaba tak sabar menantikan pertandingan pertamanya bersama Madrid.
Madrid mengonfirmasi kedatangan Alaba pada Jumat (28/5/2021). Bek berpaspor Austria itu digaet Madrid dengan status bebas transfer.
Alaba meninggalkan Bayern Munich usai kontraknya habis pada musim panas ini. Pemain berusia 28 tahun itu tak memperpanjang kontraknya dengan Die Roten. Kabarnya, Alaba pergi karena permintaan gajinya tak dituruti manajemen Bayern.
Oleh Real Madrid, Alaba diikat dengan kontrak hingga 2026. Menurut laporan jurnalis Sky Sport Italia, Fabrizio Romano, Alaba akan mendapat bayaran 12 juta euro per musim.
Merumput di Spanyol akan jadi pengalaman baru bagi David Alaba setelah 11 tahun memperkuat Bayern Munich. Alaba pun sudah tidak sabar menunggu debutnya bersama Los Blancos.
"Saya meninggalkan satu klub spesial untuk gabung klub spesial lainnya. Saya sangat senang jadi bagian dari Real Madrid," Alaba menulis di akun Twitter-nya, seperti dikutip Marca.
"Setelah bertahun-tahun di Munich, saya akan menghadapi tantangan baru ini dan melakukan yang terbaik untuk melanjutkan sejarah klub spesial ini."
"Saya tidak sabar untuk memainkan pertandingan pertama saya dengan seragam putih legendaris, di depan kalian semua, fans Real Madrid. Saya yakin pengalaman ini akan penuh kesuksesan," kata Alaba.
Selama memperkuat Bayern, Alaba mencatatkan 431 kali penampilan di semua kompetisi. Secara keseluruhan, dia memenangi 27 gelar juara bersama Die Roten.
Sebelum gabung Real Madrid, David Alaba akan lebih dulu tampil di Piala Eropa bersama tim nasional Austria. Alaba kemudian akan gabung skuad di pusat latihan Madrid di Valdebebas pada bulan Juli.
-
Indonesia Vs Oman: Skuat Garuda Takluk 1-3
Timnas Indonesia kembali menelan kekalahan dalam laga ujicoba. Kali ini Merah-Putih takluk dari Oman dengan skor 1-3.
Pertandingan ujicoba kedua masih dihelat di Seven Stadiums, Dubai, Sabtu (29/5/2021) malam WIB. Indonesia pada pertandingan ini menurunkan Nadeo Argawinata, Evan Dimas, dan Egy Maulana Vikril
Pratama Arhan coba mengancam pertahanan Oman dari sisi sayap tapi beberapa upayanya masih gagal. Nadeo di bawah mistar Indonesia cukup sibuk mengamankan gawangnya.
Sayangnya, gawang Nadeo harus kebobolan di menit ke-40 setelah Muhsen Al-Ghassani mencetak gol. Usai tertinggal 0-1 di babak pertama, Indonesia tancap gas di awal babak kedua.
Indonesia Vs Oman di laga persahabatan, Sabtu (29/5/2021) malam WIB Foto: twitter @OmanFA
Adi Satryo menggantikan Nadeo dan Asnawi Mangkualam menggantikan Rifad Marasabesy. Pada menit ke-51, Evan Dimas menyamakan skor lewat sepakan di dalam kotak penalti.
Oman kemudian mencetak gol lagi pada menit ke-77 setelah pertahanan Indonesia gagal mengantisipasi umpan silang. Pencetak golnya adalah Khalid Al-Hajri.
Al-Hajri mencetak gol lagi pada menit ke-88 sekaligus menutup pertandingan dengan skor 3-1. Ini jadi kekalahan kedua beruntun Indonesia setelah empat hari lalu takluk 2-3 dari Palestina.
Indonesia Vs Oman di laga persahabatan, Sabtu (29/5/2021) malam WIB Foto: twitter @OmanFA
Selanjutnya Indonesia akan menghadapi tiga partai sisa Kualifikasi Piala Dunia 2022 kontra Thailand (3 Juni), Vietnam (7 Juni), dan Uni Emirat Arab (11 Juni) yang semuanya dihelat di Dubai.
Indonesia dipastikan tidak lolos ke fase ketiga kualifikasi karena sudah menelan lima kekalahan beruntun. Ajang ini akan dijadikan persiapan untuk mencari skuat yang tampil di SEA Games 2021 dan Piala AFF
-
Liga 1 2021 Kick-off 10 Juli, Pakai Format 6 Seri di 6 Provinsi
Liga 1 2021 bakal menerapkan format baru. Klub tak akan bertindak sebagai tuan rumah seperti rencana semula. Penggantinya adalah sistem seri sebanyak enam kali.
Seri pertama akan digelar di tiga provinsi yakni Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat. Seri kedua akan lanjut di Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Seri ketiga di Jawa Timur. Seri keempat kembali ke Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat. Seri kelima kembali ke Jawa Tengah dan Yogyakarta, lalu seri keenam kembali ke Jawa Timur.
"Liga 1 tetap kompetisi penuh dengan 306 pertandingan tapi sistemnya dibedakan. Tadinya home and away masing-masing, sekarang menjadi sistem bubble to bubble dengan konsep sama seperti Piala Menpora," kata Wakil Ketua Umum PSSI saat memberikan keterangan pers seusai Kongres PSSI, Sabtu (29/5/2021).
"Tapi karena jumlah pertandingan hampir 10 kali lipat dibanding Piala Menpora kemarin, maka kami menggunakan sistem series," ujarnya menambahkan.
Dijelaskan Iwan Budianto, akan ada jeda istirahat bagi para klub setiap kali sebuah seri berakhir. Singkatnya, kompetisi akan dihentikan sejenak sebelum seri selanjutnya dimulai.
Meski format kompetisi berubah, PSSI berharap waktu penyelenggaraan tetap sesuai rencana. PSSI mau kompetisi ini tetap berakhir pada 22 Maret tahun depan.
"Akan ada waktu buat klub dalam satu kota, bertanding di beberapa stadion dan dikembalikan ke kampung halaman ke home ground masing-masing untuk latihan menghilangkan kejenuhan. Lalu kembali lagi ke sistem bubble yang pertama tapi jumlahnya ada 6 series," tutur Iwan Budianto.
"Kota penyelenggaraannya berganti-gantian. Jadi kotanya ada dari DKI-Jabar, istirahat kemudian masuk klaster Jateng, Jogja kemudian masuk lagi klaster Jatim, istirahat dan kemudian masuk lagi DKI-Jawa Barat," ucapnya.
"Jadi kemungkinan ada 6 series yang dilaksanakan. Target selesai Maret. Startnya saja yang tadinya 3 Juli mungkin jadi 10 Juli sambil tunggu pertandingan teman-teman wakil kami di Piala AFC," katanya lagi.
6 Seri Liga 1 2021
Seri 1: Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat
Seri 2: Jawa Tengah dan Yogyakarta
Seri 3: Jawa Timur
Seri 4: Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat
Seri 5: Jawa Tengah dan Yogyakarta
Seri 6: Jawa Timur -
Timnas Italia Gilas San Marino 7-0 di Laga Persahabatan
Timnas Italia membantai San Marino 7-0 pada laga persahabatan. Matteo Pessina dan Matteo Politano mencatatkan brace di pertandingan tersebut.
Italia menjamu San Marino di Sardegna Arena, Sabtu (29/5/2021) dini hari WIB. Tim tuan rumah mendominasi permainan dengan 24 attempts (10 on target), serta 80 persen penguasaan bola.
Skuad asuhan Roberto Mancini itu baru bisa mencetak gol di menit ke-31. Federico Bernardeschi menjebol gawang San Marino lewat bola sepakan jarak jauhnya.
Italia menggandakan keunggulan tiga menit berselang. Bola tendangan voli Gianluca Mancini tak kuasa dibendung kiper San Marino, Elia Benedettini. Kedudukan 2-0 untuk Gli Azzurri bertahan hingga turun minum.
Timnas Italia mengamuk di babak kedua. Matteo Politano mencetak gol ketiga tuan rumah di menit ke-49, memaksimalkan kesalahan barisan belakang San Marino.
Andrea Belotti menorehkan gol keempat Italia di menit ke-67. Pemain Torino itu bermain satu-dua dengan Bernardeschi, sebelum menceploskan bola ke gawang tim tamu.
Italia menambah gol di menit ke-75. Matteo Pessina mencatatkan namanya di papan skor, memanfaatkan bola muntah sepakan Gaetano Castrovilli yang membentur tiang gawang.
Politano mencetak gol keduanya ke gawang San Marino di menit ke-77. Penggawa Napoli itu memperdaya Benedettini melalui bola sepakan volinya.
Italia menutup pesta golnya di menit ke-87. Pessina membukukan brace dalam laga ini dengan golnya, usai menerima crossing dari Bernardeschi. Gli Azzurri menang 7-0.
Susunan Pemain
Italia: Alessio Cragno (Alex Meret 63'); Rafael Toloi, Gianluca Mancini (Giovanni Di Lorenzo 63'), Alex Ferrari, Cristiano Biraghi (Alessandro Bastoni 73'); Gaetano Castrovilli, Bryan Cristante, Matteo Pessina (Nicolo Barella 87'); Federico Bernardeschi, Moise Kean (Matteo Politano 46'), Vincenzo Grifo (Andrea Belotti 63').San Marino: Elia Benedettini; Andrea Grandoni (Matteo Vitaoli 51'), Dante Rossi, Filippo Fabbri, Manuel Battistini; Marcelo Mularoni (Alessandro Golinucci 87'), Enrico Golinucci; Mirko Palazzi (Alessandro D'Addario 73'), Adolfo Hirsch (Lorenzo Lunadei 51'), Fabio Tomassini (Cristian Brolli 51'); Nicola Nanni (David Tomassini 87').
-
Inggris Rilis 33 Nama Skuad Sementara Piala Eropa 2020
Timnas Inggris merilis 33 nama sementara untuk didaftarkan di Piala Eropa 2020. Salah satu yang mencuat adalah kembalinya bek Liverpool, Trent Alexander-Arnold, ke dalam tim.
Awalnya, Manajer Inggris Gareth Southgate ingin mengumumkan skuad resminya yang berisi 26 pemain pada Selasa (25/5/2021) waktu setempat. Namun rencana itu diubah, dan saat ini baru merilis skuad tentatif saja.
Alasannya, masih banyak pemain Inggris yang harus menunaikan tugas klub, seiring keberhasilan Chelsea dan Manchester City lolos ke final Liga Champions serta Manchester United ke final Liga Europa.
Setidaknya ada 12 pemain The Three Lions yang berseragam tiga klub tersebut. Untuk berjaga-jaga seandainya ada cedera, Southgate menggeser tanggal pengumuman seleksi akhir menjadi 1 Juni, bertepatan dengan deadline pendaftaran pemain.
Dari 33 nama ini, tak ada Eric Dier (Tottenham Hotspur) yang sampai Maret lalu masih dipanggil Southgate. Tammy Abraham juga tak dipanggil, setelah jarang bermain bersama Chelsea sejak ditangani Thomas Tuchel.
Patrick Bamford yang mencetak 17 gol dan 8 assist untuk Leeds ikut diabaikan. Hal yang sama berlaku untuk Danny Ings, yang mencetak 13 gol dan 4 assist musim ini bersama Southampton.
Sementara itu, Trent Alexander-Arnold (Liverpool) yang sempat ditepikan di tiga laga Inggris terakhir kembali dipanggil. Jesse Lingard yang tampil gemilang bersama West Ham United juga kembali masuk skuad.
Tak hanya itu, Southgate masih memasukkan nama Jordan Henderson (Liverpool), Harry Maguire (MU), dan Kalvin Phillips (Leeds) yang kondisinya masih meragukan untuk dipantau lebih dulu.
Skuad sementara Timnas Inggris
Kiper: Dean Henderson (Manchester United), Sam Johnstone (West Bromwich Albion), Jordan Pickford (Everton), Aaron Ramsdale (Sheffield United).
Bek: Trent Alexander-Arnold (Liverpool), Ben Chilwell (Chelsea), Conor Coady (Wolverhampton Wanderers), Ben Godfrey (Everton), Reece James (Chelsea), Harry Maguire (Manchester United), Tyrone Mings (Aston Villa), Luke Shaw (Manchester United), John Stones (Manchester City), Kieran Trippier (Atletico Madrid), Kyle Walker (Manchester City), Ben White (Brighton & Hove Albion).
Gelandang: Jude Bellingham (Borussia Dortmund), Jordan Henderson (Liverpool), Jesse Lingard (West Ham United), Mason Mount (Chelsea), Kalvin Phillips (Leeds United), Declan Rice (West Ham United), James Ward-Prowse (Southampton).
Penyerang: Dominic Calvert-Lewin (Everton), Phil Foden (Manchester City), Jack Grealish (Aston Villa), Mason Greenwood (Manchester United), Harry Kane (Tottenham Hotspur), Marcus Rashford (Manchester United), Bukayo Saka (Arsenal), Jadon Sancho (Borussia Dortmund), Raheem Sterling (Manchester City), Ollie Watkins (Aston Villa).
-
Comeback, Benzema Ingin Bawa Prancis Juara Piala Eropa
Karim Benzema tak mau sekadar comeback ke Timnas Prancis. Dia bertekad membawa Les Bleus berjaya di Piala Eropa 2020.
Setelah enam tahun dipinggirkan oleh pelatih Didier Deschamps, Benzema kembali dipanggil masuk timnas Prancis. Performa Benzema di Real Madrid musim ini membuat Deschamps tak bisa memalingkan muka.
Meski gagal membawa Madrid mempertahankan gelar juara Liga Spanyol, Benzema mampu membuat 30 gol dan sembilan assist dari 46 penampilan di seluruh kompetisi.
Benzema jadi pemain Prancis paling tajam yang bermain di luar Ligue 1. Wajar jika Benzema akhirnya kembali diandalkan di lini serang Prancis ketika Antoine Griezmann dan Olivier Giroud malah mejan di klubnya.
Terkait comeback-nya tersebut, Benzema tak mau sekadar melengkapi tim. Dia ingin berkontribusi besar untuk Tim Ayam Jantan serta membawa pulang trofi juara, guna membayar kekalahan di final 2016 dari Portugal.
"Saya sangat bangga dengan pemanggilan ini," ujar Benzema kepada L'Equipe.
"Saya ingin memenangi trofi bareng timnas Prancis. Semoga kehadiran saya bisa memberikan sedikit tenaga ekstra untuk tim," sambungya.
Karim Benzema sempat diabaikan lama karena kasus pemerasan video seks yang melibatkannya dengan Mathieu Valbuena. Tapi, Benzema enggan memikirkan itu dan fokus pada tugasnya saat ini.
"Kami bicara banyak hal. Ada banyak yang bicarakan setelah sekian lamanya dipendam. Penjelasannya baik, banyak kata-kata penting. Saya dipanggil bukan untuk menggantikan siapapun atau mengambil tempat pemain... Saya ada karena kemampuan saya," tutup pengoleksi 27 gol dari 81 caps bareng Prancis itu.
-
Solskjaer Mau Diperpanjang Kontraknya di Man United
Ole Gunnar Solskjaer kabarnya bakal mendapat perpanjangan kontrak dari Manchester United. Manajer asal Norwegia itu masih puasa gelar di Old Trafford.
Solskjaer ditunjuk sebagai manajer Man United pada akhir tahun 2018. The Baby-Faced Assassin kala itu menggantikan Jose Mourinho yang dipecat Setan Merah.
Total dua setengah tahun sudah dihabiskan Solskjaer di kursi manajer Man United. Namun, belum ada piala yang mampu dipersembahkan pria 48 tahun tersebut kepada timnya.
Paling anyar, Ole Gunnar Solskjaer gagal meraih trofi juara Liga Europa 2020/2021. Manchester United kalah di partai puncak menghadapi wakil Spanyol, Villarreal, lewat drama adu penalti.
Kegagalan Solskjaer membawa Man United menjadi juara rupanya tak membuat posisinya sebagai manajer dalam bahaya. Alih-alih terancam, Solskjaer justru akan disodorkan kontrak baru oleh Man United.
Menukil laporan The Sun, Man United ingin memperpanjang kontrak Solskjaer hingga tiga tahun ke depan. Nilai kontrak barunya itu mencapai 27 juta paun.
Solskjaer saat ini masih terikat kontrak hingga Juni 2022. Apabila dia sepakat meneken kontrak barunya, maka Solskjaer bakal bertahan di Man United hingga 2025.
Man United juga bakal mendukung kebijakan sang manajer pada bursa transfer mendatang. Man United dikabarkan siap memberikan dana kepada Solskjaer buat belanja empat pemain untuk musim mendatang.
Sejumlah nama telah menjadi target buruan klub asal Manchester tersebut. Mulai dari Jadon Sancho (Borussia Dortmund), Harry Kane (Tottenham Hotspur), hingga Cristiano Ronaldo (Juventus).
Rekor Ole Gunnar Solskjaer Sebagai Manajer di Manchester United:
151 pertandingan di semua kompetisi
Menang: 85 kali
Seri: 32 kali
Kalah: 34 kali. -
Lewandowski Menangi Sepatu Emas Eropa 2020/2021
Bintang Bayern Munich Robert Lewandowski berhasil merebut Sepatu Emas Eropa 2020/2021. Menyusul 41 gol yang diciptakannya di Bundesliga.
Dalam perhitungan akhir Lewandowski unggul jauh dari rival-rivalnya. Penyerang top Polandia itu meraup 82 poin, unggul 22 poin dari rival terdekatnya, Lionel Messi yang membukukan 30 gol di sepanjang LaLiga musim ini.
Peringkat ketiga dihuni megabintang Portugal Cristiano Ronaldo dengan perolehan total 58 poin, setelah mencetak 29 gol untuk Juventus di Liga Italia.
Bundesliga mengirim dua pemain lainnya di jajaran lima besar pencetak gol tersubur liga-liga top Eropa musim ini.
Penyerang Eintracht Frankfurt Andre Silva menempati peringkat keempat daftar dengan perolehan 56 poin usai mengemas 28 gol. Silva diikuti pemain muda sensasional Erling Haaland yang mencetak 27 gol untuk Borussia Dortmund (54 poin), sama dengan bintang Paris St. Germain Kylian Mbappe di peringkat enam.
Bagi Robert Lewandowski, Sepatu Emas Eropa ini semakin memaniskan musimnya di level individu. Usai mencetak 41 gol di Liga Jerman, Lewandowski turut melampaui rekor gol Gerd Mueller yang membukukan 40 gol dalam satu musim liga di era '70an.
Sepatu Emas Eropa ini juga yang pertama bagi Robert Lewandowski. Pemain berusia 32 tahun itu sebelumnya nyaris memenangi trofi prestisius itu pada musim lalu setelah mencetak 34 gol. Namun, gelar tersebut akhirnya melayang ke tangan striker Lazio Ciro Immobile yang berhasil mencetak 36 gol di Serie A 2019/20.
Sementara itu Lionel Messi masih menjadi pemain dengan gelar Sepatu Emas Eropa terbanyak usai meraihnya enam kali, di mana yang terakhir dilakukan pada 2018/19.
Berikut ini 10 Besar Ranking Sepatu Emas Eropa 2020/2021
-
Manchester United Prioritaskan Perekrutan 3 Pemain pada Musim Panas Ini, Siapa Saja?
Bola.net - Raksasa Premier League, Manchester United dikabarkan tengah fokus menuntaskan proses perekrutan tiga pemain pada jendela transfer musim panas ini.
Sudah bukan rahasia lagi jika manajer Ole Gunnar Solskjaer ingin mendatangkan sejumlah pemain pada musim panas ini, guna membuat timnya bisa bersaing memperebutkan gelar musim depan. Solskjaer sempat diklaim ingin mendatangkan striker baru ke Old Trafford. Namun, sepertinya fokus Solskjaer kini beralih ke posisi lain. Manchester Evening News menyebut tiga pemain yang menjadi prioritas transfer United musim panas ini. Siapa saja mereka? Simak selengkapnya di bawah ini.
Declan Rice
Nama pertama yang menjadi prioritas Manchester United di musim panas ini adalah gelandang West Ham, Declan Rice. Setan Merah memang sudah lama dikaitkan dengan Rice.
Baru-baru ini muncul rumor yang menyatakan Manchester United akan segera melayangkan tawaran untuk menggaet Rice.
Meski demikian, Manchester United takkan mudah mendapatkan Rice mengingat West Ham mematok banderol mahal untuk gelandang 22 tahun tersebut, yakni 80 juta poundsterling.
Raphael Varane
Pos kedua yang ingin diperkuat Solskjaer adalah sektor bek tengah. Nama yang menjadi prioritas Manchester United adalah bek Real Madrid, Raphael Varane.
Varane telah menolak tawaran kontrak baru dari Real Madrid. Walau kontraknya belum akan habis dalam waktu dekat, hal itu tetap memicu spekulasi tentang masa depannya.
Real Madrid pun dikabarkan sudah bersedia melepas Varane, dan Manchester United bisa jadi bakal memboyongnya ke Old Trafford pada musim panas ini.
Jadon Sancho
Satu nama lagi yang menjadi prioritas transfer Manchester United musim panas ini adalah penyerang sayap andalan Borussia Dortmund, Jadon Sancho.
Sederet klub Inggris kabarnya berminat meminang Sancho, mulai dari Manchester United, Chelsea, hingga Liverpool. Setan Merah diklaim paling serius menginginkan Sancho.
Di sisi lain, Sancho sendiri kabarnya ingin kembali ke Inggris setelah meninggalkan negara asalnya tersebut pada 2017 silam.
Setelah terus-menerus menolak untuk melepas Sancho, Dortmund sepertinya kini sudah melunak. Kubu Die Borussen kabarnya sudah siap kehilangan Sancho jendela transfer musim panas ini.
Sumber: Manchester Evening News
-
@a26_rahmadillah said in European Football Transfer Window 2021-22:
OFFICIAL: Barcelona have signed striker Sergio Aguero on a two-year deal following the expiry of his contract at Manchester City.
OFFICIAL: Borussia Dortmund have signed goalkeeper Gregor Kobel from Stuttgart for €15m.
OFFICIAL: Barcelona have signed centre-back Eric Garcia on a five-year deal following the expiry of his contract at Manchester City.
OFFICIAL: PSV have signed full-back Phillipp Mwene from Mainz on a free transfer.
OFFICIAL: Olympiakos have signed former TJ Jinmer Tiger and FC Porto striker Tiquinho Soares on a free transfer.
OFFICIAL: Lech Poznan have signed full-back Joel Pereira from Omonia Nikosia for an undisclosed fee.
@a26_rahmadillah said in European Football Transfer Window 2021-22:
OFFICIAL: Watford have signed midfielder Imran Louza from Nantes for €10m on a six-year contract.
OFFICIAL: Real Betis have signed left-back Juan Miranda permanently from Barcelona for free on a three-year deal.
OFFICIAL: Union Berlin have signed winger Pawel Wszolek from Legia Warsaw on a free transfer.
OFFICIAL: AEK Athens have signed goalkeeper Cican Stankovic from RB Salzburg for €1.1m.
OFFICIAL: Schalke have signed full-back Thomas Ouwejan from AZ on a season-long loan.